THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Minggu, 10 Oktober 2010

When you’re not here

(Hinata POV)
Nama ku Hyuuga Hinata, umur ku 15 tahun. Aku mempunyai seorang kakak hmmmm maksud ku bukan kakak kandung, hehe melainkan kakak ketemu gede. Nama dia adalah Uzumaki Naruto aku memanggil dia dengan sebutan Nii-san, karena umur dia 3 tahun lebih tua dari ku.

(end hinata POV)

Di siang hari yang cerah Hinata dan Naruto sedang duduk di bawah Pohon yang besar tepat nya di sebelah gedung sekolah Konoha high school. Disinilah tempat Hinata dan Naruto pertama kali bertemu.
“Hinata-chan kamu kenapa melamun ?”
Aku pun tersontak kaget “ah ti-tidak melamun ko” jawab hinata dengan tersenyum tipis. “oh begitu” ucap naruto dengan wajah sedikit penasaran.

Suasana pun menjadi hening dengan seketika…..
“Eh, hinata-chan bagaimana kalau kita minum di café dekat konoha park ?” Naruto pun memecahkan keheningan diantara mereka.
“baiklah Naruto nii-san”

Selama di perjalanan menuju café, nampaknya hinata masih saja melamun.

(Naruto POV)
Ah ada apa dengan hinata-chan ya ? dari tadi dia melamun terus, apa jangan jangan dia kepikiran sama kejadian waktu itu lagi ? aaarrrrggghhhh ….
(end naruto POV)

Sesampainya di café………

“Hey hinata-chan mau pesan apa ?” Hinata pun tetap tidak bergeming, dia masih asyik melamun, dia selalu memikirkan hal yang kemarin Naruto nii-san bicarakan padanya.

~ Liked the stars lost in the naked night
How should I go without knowing direction of
Remove me from endless suffering
When you’re not here ~






FLASH BACK

Hari ini tepat pukul 15.00 hinata menunggu Naruto di konoha park. Dia meminta ku datang kemari untuk membicarakan sesuatu hal.
“Hosh…. Hosh….. gomen ne hinata-chan aku telah membuat mu lama menunggu” dengan terengah-engah naruto berbicara.
“a aku baru datang kok sekitar 3 menit yang lalu” hinata pun tersenyum.
“syukurlah kalau begitu” naruto membalas senyum hinata.

Kami berdua pun duduk di kursi ayunan. “ano.. Naruto nii-san, tadi mau mebicarakan apa ?” Tanya ku penasaran.
Naruto pun menghela nafas dengan sedikit berat dia memulai pembicaraan nya.
‘Beberapa bulan Lagi aku akan pergi keluar Negri untuk kuliah disana, mau kah kamu menunggu ku hinata ?” jelas Naruto pada hinata.

Mata Hinata pun terbelak saat mendengar kabar itu “Be – benarkah ?”mata hinata pun mulai berkaca kaca.
“iya” desah nya pelan
Sungai kecil pun mengalir di pipi hinata “aku memang sedih saat mendengar ini, tapi apa daya lah ini demi masa depan nii-san”
Naruto pun mengahapus air mata hinata “arigatou hinata-chan sudah mau mengerti, aku janji aku pasti kembali”

END’s to FlASH BACK

“Hey Hinata-chan” Naruto menepuk bahu hinata dengan lembut
“ah iya maafkan aku nii-san, tadi nii-san bertanya apa?”
“lagi lagi dia melamun” batin naruto
“tadi aku bertanya kamu mau pesan apa?” desah naruto
“mmm … aku mau es capucinolatte aja”
“baiklah aku juga mau capucinnolatte, capucinolatte nya dua ya mbak?”
“baik”

Tak lama kemudian pesanan pun dating
“kamu tadi melamun apa sih hinata-chan?” Tanya naruto sambil menyeruput es capucinolatte nya.
“hinata pun menghela nafas “aku melamun tentang hal yang kemarin saat nii-san bilang akan sekolah di Luar negri” hinata pun tertunduk dalam dalam.

“sudah kuduga” batin naruto
“sudah jangan terlalu dipikrkan ya, aku Janji aku pasti kembali” Naruto pun tersenyum manis.

SKIP.

Pukul 16.00 hinata pun meminta pulang, kemudian Naruto mengantarkan hinata sampai depan rumah.

~ Like leaves falling in the park
Able to solve like the surf reef
Release me from endless suffering
when you’re not here ~


SKIP SKIP SKIP ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Beberapa bulan kemudian ……

Akhirnya hari yang tak aku inginkan pun tlah datang, sungguh waktu sangat cepat sekali berlalu. Hari ini adalah hari kepergian Naruto nii-san ke Amerika. Aku pun beranjak dari tempat tidurku dengan mata sembab, kemudian mengambil handuk untuk mandi.

Beberapa jam kemudian ..
Aku pun telah siap pergi ke bandara.
“aku pergi dulu Otou-san”
“tunggu hinata-chan” teriak otou-san nya.
“ada apa tou-san?” Tanya hinata bingung
“mata mu bengkak sekali, kamu menangis ya semalam ? Tanya tou-san nya
Hinata hanya terdiam ..
“yasudah ini kompreslah mata mu dengan ini pasti mata mu yang bengkak itu sedikit membaik”
“eng makasih tou-san”
“iya hati hati dijalan ya”
“baik”

Selama di perjalanan menuju bandara hinata terus mengompres matanya itu.
Sesampainya di Bandara .

“Dimana Naruto nii-san ya ?” gumamnya dalam hati, tak lama kemudian pria berambut kuning dengan mata biru shapier menghampiri ku.
“hay hinata-chan” sambil tersenyum “hay nii-san” gumam ku pelan.
Naruto pun terbelak saat melihat mata hinata yang begitu bengkak “kamu habis menangis ya semalam?” Tanya nya.

“ah ternyata kompres ini tidak mempan” batin hinata “I iya nii-san” jawab ku lirih . Naruto pun memeluk hinata “sudah kubilang jangan di pikirkan, ya sudah jangan bersedih lagi ya kalau kamu sedih terus nanti wajah mu yang cantik itu jadi jelek loh. Hehehe” sambil nyengir kuda
Mata hinata pun tak kuasa menahan air mata yang sudah menumpuk di matanya dan tangisan nya pun pecah di atas dada naruto yang bidang.
“aku mohon jangan pernah lupakan aku dan aku harap nii-san pulang kembali ke konoha”
“baiklah aku akan berjanji, ya sudah aku pergi dulu ya”
Naruto pun melepaskan pelukkannya dan mencium kening hinata.
“sampai jumpa nii-san”

Dua tahun pun telah berlalu, hinata selalu merasa sendiri sejak Naruto pergi.

~ when you’re not there or
You’re not here to enjoy
My own quiet imprisoned ~


Aku sangat merindukan mu Naruto nii-san, aku rindu sekali dengan sikap lembut mu, perhatian mu, senyum mu, dan aku sangat rindu semua tentang mu. Dikamar ku yang serba berwatrna lavender ini aku selalu menangis setiap malam, sungguh rasa kangen ini sudah meracuni otak ku. Aku selalu memikirkan mu, aku merasa sangat tersiksa dengan semua ini, aku lelah, aku capek…. Kapan kau kembali lagi ?

~ Countless time
Snap to forget you
I never could
I never could ~


Terkadang aku merasa putus asa, aku lelah menanti, aku ingin melupakan mu, namun aku tidak bias, aku tidak bisa. Mungkin aku sudah terlalu mencintai mu sehingga segala cara yang aku lakukan untuk melupakan mu itu tidak ada hasilnya. Aku ingin seperti dulu lagi, kau selalu menemani ku dalam kondisi apapun, aku selalu nyaman berada disisi mu, dalam hati kecil ku ini aku selalu berharap kita akan selalu bersama seperti dulu lagi “oh kami-sama aku mohon kabulkan lah permohonan ku ini, aku hanya ingin Naruto nii-san kembali lagi dan berada di sini bersama ku”

Pagi hari yang cerah ………

“otou-san apa sudah siap berangkat ?” Tanya hinata
“ya sudah siap ayo kita berangkat”

Hari ini adalah hari kelulusan ku, umur ku sudah 18 tahun sekarang, sudah 3 tahun Naruto nii-san meninggalkan ku. Selama ini aku selalu menyembunyikan kesedihan ini dari orang irang yang dekat dengan ku, biarlah hanya Aku dan Kami-sama yang tahu.

“Bagaimana tou-san ? apa aku lulus?” Tanya ku penuh harapan
“iya sayang kamu lulus” jawab tou-san nya dengan bahagia
Sungguh aku sangat bahagia sekali namun sayang disaat momen momen bahagia ini naruto nii-san tidak ada di sini .
“mmm tou-san hari ini aku mau pulang sendiri saja soalnya hinata mau mampir ketempat itu, ya lumayan lama lah”
“hmmmm ya sudah kalau itu mau mu . hati hati ya”
“baik tou-san”

Setapak demi setapak aku berjalan menuju konoha park, dulu aku selalu kesini dengan nii-san.
Sesampainya di konoha park aku duduk dibawah pohon besar, teringat saat waktu itu aku selalu membawa bento untuk dimakan bersama naruto, dulu naruto nii-san pernah jatuh disini hihihi benar benar lucu gaya jatuh nya sungguh menggelikan hinata pun terkikik .

“hhhh tak terasa sudah tiga tahun tidak bertemu dengan nya, saat ini kabar dia gimana ya?” sungai kecil pun mengalir di pipi hinata, kemudian hinata pun memejamkan mata nya untuk mengingat ingat kembali kenangan kenangan saat bersama naruto.

Tap…. Tap….. tap…. Terdengar suara langkah kaki di telinga ku yang sepertinya mendekati ku, namun aku tidak peduli mungkin saja hanya orang yang mau lewat kesini, aku pun masih memjamkan mata. Suara langkah kaki pun sudah tidak terdengar lagi oleh ku, namun rasanya seperti ada sesorang yang berhenti tepat dihadapan ku. Aku pun membuka mata dengan perlahan, terlihat didepan ku seorang pria berambut kuning dengan mata biru shapier yang terlihat dewasa menatap ku sambil tersenyum.

“Naruto nii-san?” dengan terbata bata aku menyakan nya
“hay hinata-chan, lama tidak bertemu” naruto tersenyum pada ku.

hinata pun memeluk erat naruto, rasanya kerinduan yang ku pendam ini telah terobati “akhirnya kau kembali, ternyata penantian ku ini tidak sia sia” tangisan hinata pun pecah di pundak naruto.
“maaf kan aku sudah membuat mu lama menunggu dan tidak memberimu kabar sama sekali”
“tidak apa-apa aku sudah maafkan semuanya kok, yang penting saat ini niisan berada disisiku lagi, Please don’t leave me alone again”


FIN ~~~~~~~~~~~~~~~~~~